RADARMAGELANG.COM, Temanggung– Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P) Kabupaten Temanggung mendaftarkan 44 bakal calon legislatif (bacaleg). PDI P membawa tarian dolalak untuk memeriahkan prosesi pendaftaran di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat, Kamis (11/5/2023).
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI P Kabupaten Temanggung Yunianto mengatakan, Temanggung adalah wilayah penyangga budaya Jawa Tengah. Menurut dia, masyarakat perlu untuk selalu nguri-uri budaya adiluhung. Selain itu, dia juga mengingatkan tentang trisakti Bung Karno. Bahwa masyarakat Indonesia harus berdikari secara ekonomi, berdaulat secara politik, dan melestarikan seni dan budaya tanah air.
“Salah satunya, tarian dolalak adalah budaya adiluhung yang harus kita lestarikan. Kuota perempuan partai kita juga terpenuhi di atas 30 persen,” katanya kepada RADARMAGELANG.COM, Kamis sore.
Menurut dia, setelah pendaftaran ini, pihaknya masih akan menunggu hasil verifikasi. Pihaknya akan selalu taat dan patuh terhadap PP KPU. Dia menargetkan di tahun 2024, pada dapil 1 sampai 6 akan bertambah 1 kursi.
Selanjutnya, Ketua KPU Kabupaten Temanggung Muhammad Yusuf Hasyim menjelaskan, pihaknya meneliti dokumen fisik dan administrasi di silon. Dikatakan bahwa dokumen tersebut lengkap. Pihaknya mempersilahkan parpol untuk membawa kesenian tradisional. “Asalkan proses pengajuan di aula KPU tidak terganggu dengan suasana di luar,” ujarnya. (din/lis)
RADARMAGELANG.COM, Temanggung– Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P) Kabupaten Temanggung mendaftarkan 44 bakal calon legislatif (bacaleg). PDI P membawa tarian dolalak untuk memeriahkan prosesi pendaftaran di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat, Kamis (11/5/2023).
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI P Kabupaten Temanggung Yunianto mengatakan, Temanggung adalah wilayah penyangga budaya Jawa Tengah. Menurut dia, masyarakat perlu untuk selalu nguri-uri budaya adiluhung. Selain itu, dia juga mengingatkan tentang trisakti Bung Karno. Bahwa masyarakat Indonesia harus berdikari secara ekonomi, berdaulat secara politik, dan melestarikan seni dan budaya tanah air.
“Salah satunya, tarian dolalak adalah budaya adiluhung yang harus kita lestarikan. Kuota perempuan partai kita juga terpenuhi di atas 30 persen,” katanya kepada RADARMAGELANG.COM, Kamis sore.
Menurut dia, setelah pendaftaran ini, pihaknya masih akan menunggu hasil verifikasi. Pihaknya akan selalu taat dan patuh terhadap PP KPU. Dia menargetkan di tahun 2024, pada dapil 1 sampai 6 akan bertambah 1 kursi.
Selanjutnya, Ketua KPU Kabupaten Temanggung Muhammad Yusuf Hasyim menjelaskan, pihaknya meneliti dokumen fisik dan administrasi di silon. Dikatakan bahwa dokumen tersebut lengkap. Pihaknya mempersilahkan parpol untuk membawa kesenian tradisional. “Asalkan proses pengajuan di aula KPU tidak terganggu dengan suasana di luar,” ujarnya. (din/lis)
