RADARMAGELANG.COM, Temanggung– Sebanyak 1000 drumband Anshor Banser meriahkan harlah ke-89 Anshor Banser. Bupati Temanggung Muhammad Al Khadziq menuturkan, Anshor Banser adalah organisasi yang sangat besar. Dalam harlah ke-89 tahun ini merupakan perayaan kesetiaan, dan pengabdian. Sehingga Indonesia menjadi negara yang baldatun toyyibatun wa robbun ghofur.
“Anshor Banser menjadi benteng para ulama dan kiai. Sehingga Indonesia menjadi negara yang berkesejahteraan, berkeadilan, negara yang maslahah, serta masyarakatnya penuh dengan barokah,” tuturnya, Sabtu (6/5).
Dalam peringatan ini, drumband terbaik Banser se-Kabupaten Temanggung, dan drumband alumni Sidoarjo 1 abad Nahdlatul Ulama menunjukkan aksi mereka dari lapangan atletik Jalan Kartini sampai Alun-alun Temanggung.
Dia meyakini Anshor Banser akan terus mengabdi dan menjadi benteng kiai. Berdiri di tengah semua golongan masyarakat, mempersatukan semua masyarakat.
“Anshor akan terus bergelut di tengah persoalan masyarakat, untuk mempersatukan dan menjadi penyeimbang. Bersikap moderat apalagi menjelang tahun politik tahun 2024. Saya yakin Anshor akan semakin solid untuk menjaga negeri kita,” katanya.
Al Khadziq menambahkan, takdir politik Anshor Banser adalah mengikuti garis politik kiai atau Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Yakni politik kebangsaan, persatuan, persaudaraan, jalan tengah, ahlus sunnah wal jama’ah. (din/lis)
RADARMAGELANG.COM, Temanggung– Sebanyak 1000 drumband Anshor Banser meriahkan harlah ke-89 Anshor Banser. Bupati Temanggung Muhammad Al Khadziq menuturkan, Anshor Banser adalah organisasi yang sangat besar. Dalam harlah ke-89 tahun ini merupakan perayaan kesetiaan, dan pengabdian. Sehingga Indonesia menjadi negara yang baldatun toyyibatun wa robbun ghofur.
“Anshor Banser menjadi benteng para ulama dan kiai. Sehingga Indonesia menjadi negara yang berkesejahteraan, berkeadilan, negara yang maslahah, serta masyarakatnya penuh dengan barokah,” tuturnya, Sabtu (6/5).
Dalam peringatan ini, drumband terbaik Banser se-Kabupaten Temanggung, dan drumband alumni Sidoarjo 1 abad Nahdlatul Ulama menunjukkan aksi mereka dari lapangan atletik Jalan Kartini sampai Alun-alun Temanggung.
Dia meyakini Anshor Banser akan terus mengabdi dan menjadi benteng kiai. Berdiri di tengah semua golongan masyarakat, mempersatukan semua masyarakat.
“Anshor akan terus bergelut di tengah persoalan masyarakat, untuk mempersatukan dan menjadi penyeimbang. Bersikap moderat apalagi menjelang tahun politik tahun 2024. Saya yakin Anshor akan semakin solid untuk menjaga negeri kita,” katanya.
Al Khadziq menambahkan, takdir politik Anshor Banser adalah mengikuti garis politik kiai atau Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Yakni politik kebangsaan, persatuan, persaudaraan, jalan tengah, ahlus sunnah wal jama’ah. (din/lis)
