23.4 C
Magelang
Saturday, 9 December 2023

Dukung Revitalisasi Bahasa Daerah, Pemrov Jateng Terima Penghargaan

RADARMAGELANG.COM, Semarang – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah menerima penghargaan Revitalisasi Bahasa Daerah dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Penghargaan diserahkan Menteri Pendidikan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim, kepada Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (13/2/2023)

Wakil Gubernur Taj Yasin menyatakan Pemrov Jawa Tengah berkomitmen mendukung upaya revitalisasi bahasa daerah yang dilakukan oleh Kemendikbudristek. Pemprov Jateng juga berupaya menumbuhkan kecintaan masyarakat pada bahasa dan budaya lokal di Nusantara.

“Salah satunya adalah bahasa Jawa. Dipimpin Mas Ganjar, Pemerintah Provinsi Jateng setiap hari Kamis menggunakan bahasa Jawa. Kami juga menggunakan pakaian adat,” ujar Gus Yasin, sapaan akrab Taj Yasin, setelah menerima penghargaan dalam acara Festival Tunas Bahasa Ibu Nasional 2023 di Hotel Sultan, Jakarta, pada Senin (13/2/2023) malam.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah, Dr. Syarifuddin, mengatakan dukungan dalam menjalankan program pelindungan dan pengembangan bahasa daerah salah satunya melalui program Merdeka Belajar Revitalisasi Bahasa Daerah.

“Harapan kita Pemprov Jawa Tengah semakin berkomitmen dan berkontribusi penuh menjalankan program pelindungan bahasa daerah. Dalam hal ini bahasa Jawa melalui kerja sama dengan Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah. Kami juga berharap pemkab atau pemkot bisa melaksanakan revitalisasi bahasa daerah ini melalui dukungan program dan anggaran yang konsisten, fokus, dan berkelanjutan,” kata Syarifuddin.

Syarifuddin menambahkan Pemrov Jateng memiliki Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 9 Tahun 2021 tentang Bahasa, Sastra, dan Aksara Jawa. Peraturan daerah ini menjadi payung hukum bagi pemerintah daerah untuk melaksanakan program pelindungan bahasa daerah. (rls/lis)

 

 

RADARMAGELANG.COM, Semarang – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah menerima penghargaan Revitalisasi Bahasa Daerah dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Penghargaan diserahkan Menteri Pendidikan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim, kepada Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (13/2/2023)

Wakil Gubernur Taj Yasin menyatakan Pemrov Jawa Tengah berkomitmen mendukung upaya revitalisasi bahasa daerah yang dilakukan oleh Kemendikbudristek. Pemprov Jateng juga berupaya menumbuhkan kecintaan masyarakat pada bahasa dan budaya lokal di Nusantara.

“Salah satunya adalah bahasa Jawa. Dipimpin Mas Ganjar, Pemerintah Provinsi Jateng setiap hari Kamis menggunakan bahasa Jawa. Kami juga menggunakan pakaian adat,” ujar Gus Yasin, sapaan akrab Taj Yasin, setelah menerima penghargaan dalam acara Festival Tunas Bahasa Ibu Nasional 2023 di Hotel Sultan, Jakarta, pada Senin (13/2/2023) malam.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah, Dr. Syarifuddin, mengatakan dukungan dalam menjalankan program pelindungan dan pengembangan bahasa daerah salah satunya melalui program Merdeka Belajar Revitalisasi Bahasa Daerah.

“Harapan kita Pemprov Jawa Tengah semakin berkomitmen dan berkontribusi penuh menjalankan program pelindungan bahasa daerah. Dalam hal ini bahasa Jawa melalui kerja sama dengan Balai Bahasa Provinsi Jawa Tengah. Kami juga berharap pemkab atau pemkot bisa melaksanakan revitalisasi bahasa daerah ini melalui dukungan program dan anggaran yang konsisten, fokus, dan berkelanjutan,” kata Syarifuddin.

Syarifuddin menambahkan Pemrov Jateng memiliki Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 9 Tahun 2021 tentang Bahasa, Sastra, dan Aksara Jawa. Peraturan daerah ini menjadi payung hukum bagi pemerintah daerah untuk melaksanakan program pelindungan bahasa daerah. (rls/lis)

 

 

Artikel Terkait

POPULER

TERBARU

Enable Notifications OK No thanks