RADARMAGELANG.COM, Magelang—Sebanyak 29 atlet pencak silat SMP Muhammadiyah 1 Alternatif (Mutual) Kota Magelang yang tergabung dalam Tapak Suci Putra Muhammadiyah (TSPM) telah membawa pulang medali dalam ajang Magelang Champianship 2023. Kegiatan ini merupakan kompetisi tingkat nasional dari tingkat SD hingga SMA/SMK yang dilaksanakan di GOR Sapta, belum lama lalu.
Official SMP Mutual Distinto Adi Pratama mengatakan, hasil yang dicapai para atlet ini tentu buah kerja keras yang sudah dilakukan selama ini. Mereka latihan kurang lebih dua bulan.
“Karena kategori yang diikuti berdasarkan klasifikasi berat badan, mereka harus berusaha menstabilkan berat badannya,” ucapnya.
Selain itu, para siswa juga harus berjuang untuk menurunkan berat badan dengan olahraga dan diet. “Setiap sore kita lari. Kalau pagi latihan tanding. Tidak hanya itu, kita juga harus menjaga makanan, sehingga tiap pagi harus timbang berat badan,” terang Seto, salah salah satu atlet SMP Mutual.
Prestasi ini mendapatkan apresiasi dari kepala sekolah Wasi’un. Ia menyampaikan terima kasih dan apresiasi dalam apel pagi siswa.
“Alhamdulillah, tiada hari tanpa perjuangan. Dan prestasi ini bonus. Karena tugas kami sebagai pendidik itu bagaimana mengarahkan bakat dan potensi siswa. Selamat untuk para atlet, selamat tim pelatih dan sukses selalu untuk perguruan Tapak Suci Putera Muhammadiyah,” katanya. (ima/aro)
RADARMAGELANG.COM, Magelang—Sebanyak 29 atlet pencak silat SMP Muhammadiyah 1 Alternatif (Mutual) Kota Magelang yang tergabung dalam Tapak Suci Putra Muhammadiyah (TSPM) telah membawa pulang medali dalam ajang Magelang Champianship 2023. Kegiatan ini merupakan kompetisi tingkat nasional dari tingkat SD hingga SMA/SMK yang dilaksanakan di GOR Sapta, belum lama lalu.
Official SMP Mutual Distinto Adi Pratama mengatakan, hasil yang dicapai para atlet ini tentu buah kerja keras yang sudah dilakukan selama ini. Mereka latihan kurang lebih dua bulan.
“Karena kategori yang diikuti berdasarkan klasifikasi berat badan, mereka harus berusaha menstabilkan berat badannya,” ucapnya.
Selain itu, para siswa juga harus berjuang untuk menurunkan berat badan dengan olahraga dan diet. “Setiap sore kita lari. Kalau pagi latihan tanding. Tidak hanya itu, kita juga harus menjaga makanan, sehingga tiap pagi harus timbang berat badan,” terang Seto, salah salah satu atlet SMP Mutual.
Prestasi ini mendapatkan apresiasi dari kepala sekolah Wasi’un. Ia menyampaikan terima kasih dan apresiasi dalam apel pagi siswa.
“Alhamdulillah, tiada hari tanpa perjuangan. Dan prestasi ini bonus. Karena tugas kami sebagai pendidik itu bagaimana mengarahkan bakat dan potensi siswa. Selamat untuk para atlet, selamat tim pelatih dan sukses selalu untuk perguruan Tapak Suci Putera Muhammadiyah,” katanya. (ima/aro)
