RADARMAGELANG.COM, Magelang – Sebanyak 7.879 calon mahasiswa mengikuti ujian tulis berbasis komputer (UTBK) di Universitas Tidar (Untidar) Magelang. Rektor Untidar, Prof. Sugiyarto menyampaikan, UTBK dibagi menjadi dua gelombang. Gelombang pertama dimulai Senin (8/5) hingga Minggu (14/5), sedangkan gelombang kedua dimulai Selasa (22/5).
Di Untidar, pihaknya menyediakan 14.140 kursi. Namun, peserta yang mengikuti ujian di Untidar total 7.879 kursi yang terisi. Tidak terisinya semua kursi di Untidar ini disebabkan beberapa faktor. Seperti, adanya pilihan lain bagi calon mahasiswa yang mobilitasnya lebih dekat daripada Untidar. Tren dari anak-anak sekarang cenderung memilih ke kota besar.
“Mungkin bagi mereka Kota Magelang ini kota yang kecil, dibandingkan dengan Jogjakarta, Solo, atau Semarang. Namun, ini hanya dugaan saya belum berbasis analisis yang baik,” terangnya.
Ia menambahkan, saat ini di Untidar Magelang memiliki lima fakultas. Terdiri dari 26 program studi sarjana, dua program diploma, satu program magister, dan satu program profesi. Tahun ini daya tampung di Untidar totalnya 3.650 orang.
“Dengan pembagian tiga jalur penerimaan, yakni 20 persen SNBP, 50 persen SNBT, dan 30 persen seleksi mandiri. Jadi mahasiswa yang belum lolos di jalur SNBP dan SNBT masih memiliki kesempatan di seleksi mandiri,” pungkasnya.
Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kerjasama, Prof. Dr. Ir. Suyitno menambahkan, untuk UTBK pihaknya menyiapkan 505 komputer/PC. Dua lokasi di Untidar dan lima lokasi di mitra Untidar. Yakni SMAN 2 Magelang, SMAN 4 Magelang, SMAN 5 Magelang, SMKN 1 Magelang, SMKN 2 Kota Magelang.
“Total ada 29 ruangan ujian. Sebanyak 13 ruang di Untidar dan 16 ruangan di mitra,” ujarnya. (rfk/lis)