RADARMAGELANG.ID, Magelang – Di pengujung tahun 2022, marbot masjid se-Kota Magelang menerima insentif Rp 1,2 juta per tahun dari Pemkot Magelang. Bantuan disalurkan melalui Badan Kesejahteraan Masjid (BKM) Kota Magelang. Tanda kasih ini diambilkan dari dana hibah daerah APBD Pemkot Magelang tahun 2022.
Pengurus BKM Kota Magelang Abdurrosyid menyebut awalnya tercatat ada 169 marbot, sesuai jumlah masjid yang ada. Ia merinci, 65 orang dari Kecamatan Magelang Utara, 52 orang dari Kecamatan Magelang Tengah, 53 orang dari Kecamatan Magelang Selatan. Setelah diverifikasi faktual, marbot yang memenuhi syarat sebagai penerima insentif sebanyak 155 orang.
“Sisanya tidak memenuhi syarat, karena tidak melaksanakan kegiatan jamaah maktubah, karena ada di instansi pendidikan,” jelasnya di Pendopo Pengabdian Kamis (29/12/2022).
Wali Kota Magelang dr Muchamad Nur Aziz bangga kepada para marbot masjid. Menurutnya, marbot masjid memiliki pekerjaan mulia. Karena mereka bekerja bukan karena bayaran. Tapi karena ketulusan merawat dan memakmurkan masjid. “Saya titip pesan, buat masjid nyaman, jangan lihat golongan, karena semua untuk Allah SWT,” pesannya. (put/lis)
RADARMAGELANG.ID, Magelang – Di pengujung tahun 2022, marbot masjid se-Kota Magelang menerima insentif Rp 1,2 juta per tahun dari Pemkot Magelang. Bantuan disalurkan melalui Badan Kesejahteraan Masjid (BKM) Kota Magelang. Tanda kasih ini diambilkan dari dana hibah daerah APBD Pemkot Magelang tahun 2022.
Pengurus BKM Kota Magelang Abdurrosyid menyebut awalnya tercatat ada 169 marbot, sesuai jumlah masjid yang ada. Ia merinci, 65 orang dari Kecamatan Magelang Utara, 52 orang dari Kecamatan Magelang Tengah, 53 orang dari Kecamatan Magelang Selatan. Setelah diverifikasi faktual, marbot yang memenuhi syarat sebagai penerima insentif sebanyak 155 orang.
“Sisanya tidak memenuhi syarat, karena tidak melaksanakan kegiatan jamaah maktubah, karena ada di instansi pendidikan,” jelasnya di Pendopo Pengabdian Kamis (29/12/2022).
Wali Kota Magelang dr Muchamad Nur Aziz bangga kepada para marbot masjid. Menurutnya, marbot masjid memiliki pekerjaan mulia. Karena mereka bekerja bukan karena bayaran. Tapi karena ketulusan merawat dan memakmurkan masjid. “Saya titip pesan, buat masjid nyaman, jangan lihat golongan, karena semua untuk Allah SWT,” pesannya. (put/lis)
